Berita Fundamental
Pasar saham Asia masih bergerak bervariasi pada perdagangan Kamis (30/01/2025), karena sebagian besar pasar regional sedang berlibur merayakan Tahun Baru Imlek, sementara dolar AS melemah setelah Federal Reserve mengisyaratkan jeda dalam pelonggaran kebijakan.
Kebijakan Presiden Donald Trump tetap menjadi risiko bagi prospek kebijakan Fed, dan hari Sabtu kemungkinan besar akan terjadi penerapan tarif baru pada Kanada, Meksiko, dan mungkin juga Tiongkok.
Dolar AS menguat terhadap mata uang utama lainnya pada hari Rabu setelah Federal Reserve memutuskan kebijakan suku bunga tidak berubah dan memberikan sedikit petunjuk tentang pemangkasan lebih lanjut dalam biaya pinjaman tahun ini.
Menurut CEO Goldman Sachs, kebijakan suku bunga FED berikutnya di 2025 masih dalam rentang yang ketat kecuali ada perubahan arah inflasi.
Menjelang keputusan kebijakan Bank Sentral Eropa pukul 20.15 WIB, para trader memperkirakan pemangkasan suku bunga seperempat poin (25 bps), dan mencari petunjuk untuk membenarkan pandangan pasar tentang hingga tiga kali pemangkasan tambahan tahun ini.
Outlook EURUSD
EURUSD bergerak dalam fluktuasi berbias bearish setelah gagal rebound ke atas resistance 1.0447 dan bertahan di atas support 1.0387 hingga ditutup sedikit turun pada perdagangan kemarin. Fluktuasi ini menunjukkan adanya ketidakpastian di pasar, menjelang rilis ECB malam ini.
EURUSD diperkirakan bergerak dalam bias bearish di bawah 1.0422 untuk menguji ulang support 1.0387.
Sementara pergerakan ke atas 1.0422 akan membawa EURUSD menguji resistance 1.0447.
Resistance: 1.0447, 1.0476
Support: 1.0387, 1.0353